SUMENEP, taneyan.id – Ajang Pemilihan Kacong Cebbing Sumenep 2025 menjadi wadah pendidikan nonformal bagi generasi muda. Lebih dari sekadar kontes, karantina finalis menciptakan ruang belajar karakter dan kecakapan hidup.
Digelar pada 20–23 Juni 2025, karantina berlangsung di Hotel Azmi, Kecamatan Kota Sumenep. Peserta berasal dari berbagai kecamatan, membawa semangat belajar lintas latar belakang.
Mereka mengikuti pelatihan intensif: public speaking, Bahasa Inggris, etika, dan beauty class.
Bagi peserta perempuan, kemandirian berdandan juga diajarkan sebagai bentuk profesionalisme diri.
Kegiatan ini menyentuh aspek penting dalam hidup: percaya diri, adaptasi, dan kerja sama sosial.
Finalis tak hanya belajar tampil, tapi juga hidup bersama dan saling menghargai perbedaan.
Menurut Kabid Pariwisata Disbudporapar Sumenep, Andri Zulkarnain, sebagaimana dikutip dari Java Network, ini bukan sekadar lomba.
“Karantina adalah proses pembentukan karakter dan emosi sosial generasi muda,” ujarnya, Sabtu (21/6/2025).
Andri menekankan, peserta harus menjadi pribadi cerdas secara emosional dan sosial.
“Mereka akan mewakili Sumenep, bukan hanya secara fisik, tapi juga nilai dan mentalitas,” tambahnya.
Suasana karantina mencerminkan miniatur masyarakat, tempat nilai toleransi dan empati tumbuh.
Mereka dilatih hidup bersama, membangun solidaritas, dan menyelesaikan tantangan bersama.
Grand Final akan digelar pada 25 Juni 2025 di Universitas Bahaudin Mudhary Madura (Uniba).
Para finalis akan menunjukkan hasil pembelajaran yang mereka alami selama tiga hari karantina.
Enam gelar utama dan tiga gelar atribut akan diperebutkan dalam malam puncak pemilihan itu.
Namun, kemenangan sejati bukan hanya gelar, melainkan proses pertumbuhan selama karantina.
Ajang ini menjadi model pendidikan karakter berbasis budaya dan lokalitas khas Sumenep.
Bukan hanya membanggakan daerah, tapi juga membentuk SDM yang adaptif dan berdaya saing global.
“Sumenep membuktikan bahwa budaya bisa menjadi ruang mendidik generasi muda,” pungkas Andri.
Karantina Kacong Cebbing telah menjelma menjadi sekolah kehidupan yang membangun masa depan. (mkt)