JAKARTA, taneyan.id-Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsoyudo bersama Wakil Bupati KH. Imam Hasyim, Sekkab Edi Rasiyadi serta pimpinan DPRD, dilaporkan tengah berada di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, agenda tersebut berkaitan erat dengan tata kelola keuangan daerah. Khususnya dalam rangka penguatan sistem pencegahan korupsi di lingkungan Pemkab Sumenep.
Hingga berita ini ditulis, pertemuan tersebut masih berlangsung secara tertutup. Namun, taneyan.id memonitor langsung acara yang sedang berlangsung tersebut.
Kehadiran kepala daerah bersama jajaran legislatif ini, menunjukkan perhatian serius terhadap perbaikan tata kelola dan transparansi keuangan di tubuh Pemkab Sumenep.
Belum jelas apakah acara juga dihadiri oleh sejumlah kepala daerah lain dari berbagai kabupaten/kota di Indonesia.
Meski belum ada keterangan resmi dari pihak KPK maupun Pemkab Sumenep, beberapa sumber menyebutkan bahwa pertemuan ini merupakan bagian dari upaya KPK. Yakni mendorong implementasi Monitoring Center for Prevention (MCP), serta penguatan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dan pengawasan atas pengelolaan anggaran.
Diharapkan, keikutsertaan Pemkab Sumenep dalam agenda strategis ini dapat menjadi momentum untuk memperkuat akuntabilitas. Juga berkaitan integritas di sektor publik, sekaligus mendorong pelayanan publik yang bersih dan berkualitas.
Pemerintah Kabupaten Sumenep hingga kini belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait isi pembahasan maupun hasil dari pertemuan yang sedang berlangsung.
“Tunggu saja keterangan resminya, masih berlangsung ini,” kata Ketua DPRD Sumenep Zainal Arifin kepada taneyan.id (ahy)
