SUMENEP, taneyan.id – BPRS Bhakti Sumekar meresmikan kantor cabang baru di Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan, Rabu (01/10/2025). Kehadiran cabang ini diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi Madura melalui layanan keuangan syariah yang lebih dekat dengan masyarakat.
Ekspansi ke Pasean merupakan bagian dari pelaksanaan rencana bisnis tahun 2025. Langkah tersebut telah mendapat izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan Nomor: S-153/KO.142/2025 tertanggal 11/09/2025.
Peresmian cabang dilakukan oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo melalui Asisten 1 Setdakab Sumenep, Didik Wahyudi. Hadir pula Ketua DPRD Sumenep H. Zainal Arifin, Komisaris BPRS Edy Rasiyadi, Direktur Utama Hairil Fajar, serta sejumlah pemangku kepentingan.
Direktur Utama BPRS Bhakti Sumekar, Hairil Fajar, menegaskan cabang Pasean menjadi bukti konsistensi perusahaan dalam menghadirkan layanan terbaik. Ia menyebut ekspansi ini bukan hanya untuk pengembangan usaha, tetapi juga sebagai wujud peran BPRS dalam pembangunan daerah.
“Selain mendekatkan pelayanan, kami ingin memperluas jangkauan usaha secara berkelanjutan. Kehadiran cabang baru ini juga bertujuan mendorong pertumbuhan ekonomi sekaligus meningkatkan literasi keuangan masyarakat,” ujarnya.
Hairil Fajar menambahkan, BPRS Bhakti Sumekar tidak hanya berorientasi pada profitabilitas. Sebagai BUMD kebanggaan Sumenep, bank ini juga menjalankan fungsi sosial melalui produk tabungan pendidikan, tabungan umrah, hingga pembiayaan usaha mikro.
Selain itu, perusahaan terus mengembangkan layanan digital agar lebih sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Transformasi ini membuat BPRS Bhakti Sumekar semakin relevan sebagai mitra pembangunan ekonomi daerah.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah memberi dukungan, baik pemerintah maupun mitra kerja. Dukungan inilah yang membuat kami semakin optimistis melangkah ke depan,” kata Hairil Fajar.
Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Asisten 1 Setdakab, Didik Wahyudi, mengapresiasi langkah ekspansi ke Pasean. Ia menilai kehadiran cabang baru menjadi bukti inovasi BPRS dalam memperluas akses layanan keuangan syariah.
Menurutnya, dukungan dari berbagai pihak, termasuk ulama dan tokoh masyarakat setempat, sangat penting bagi keberlanjutan layanan BPRS. Ia berharap sinergi ini dapat memberi manfaat nyata bagi perekonomian lokal.
“BPRS Bhakti Sumekar kami harapkan mampu menjadi lembaga intermediasi yang memperkuat kemitraan dengan pelaku usaha. Dengan begitu, roda perekonomian masyarakat bisa bergerak lebih cepat dan berdaya,” tegasnya.
Pembukaan kantor cabang Pasean diharapkan tidak hanya menopang pertumbuhan bisnis BPRS Bhakti Sumekar. Lebih jauh, keberadaannya di Pamekasan juga diyakini dapat menjadi penggerak utama ekonomi Madura secara berkelanjutan. (*mkt)













